Teknologi Tepat Guna Penyiraman Otomatis untuk Kebun Tanaman KWT Gading Lumintu Desa Doplang Kecamatan Jati Kabupaten Blora

Dalam upaya mendukung peningkatan ketahanan pangan di wilayah pedesaan, Program Studi Informatika Fakultas Sains dan Matematika Universitas Stebi Lampung melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema "Teknik Penyiraman Otomatis Kebun Tanaman KWT Gading Lumintu di Kecamatan Jati Kabupaten Blora : Upaya Meningkatkan Ketahanan Pangan". Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian yang bertujuan untuk memberdayakan kelompok masyarakat, khususnya Kelompok Wanita Tani (KWT), melalui penerapan inovasi teknologi sederhana namun bermanfaat.  

Kelompok Wanita Tani (KWT) Gading Lumintu selama ini aktif dalam pengelolaan kebun sayur dan tanaman hortikultura sebagai bagian dari upaya pemenuhan kebutuhan pangan keluarga serta peningkatan ekonomi rumah tangga. Namun, tantangan utama yang dihadapi adalah proses penyiraman tanaman yang masih dilakukan secara manual, memakan waktu, dan bergantung pada ketersediaan tenaga kerja, terutama di musim kemarau.  

Melihat permasalahan tersebut, tim pengabdian merancang dan memasang sistem penyiraman otomatis berbasis timer, yang dapat menyiram tanaman secara terjadwal dan efisien. Teknologi ini menggunakan pompa air, tandon sebagai penampung air serta pengatur otomatis sederhana yang mudah dipahami dan dioperasikan oleh anggota KWT.  

Dalam pelaksanaannya, ketua tim pengabdian, Dr. Aris Sugiharto,S.Si, M.Kom yang didampingi oleh Kepala Dusun Doplang Bapak Agung Sujadi dan Kepala Desa Doplang Bapak Agus Supriyono, menyampaikan bahwa penerapan teknologi tepat guna ini diharapkan dapat menjadi solusi praktis bagi KWT dalam meningkatkan produktivitas pertanian mereka. "Kami berharap alat ini tidak hanya mempermudah pekerjaan ibu-ibu KWT, tetapi juga meningkatkan hasil panen, menghemat air, dan menjadi model yang dapat diterapkan di desa-desa lain," ujarnya.  

Kegiatan ini juga disertai dengan pelatihan dan pendampingan kepada anggota KWT mengenai cara pengoperasian dan perawatan sistem penyiraman otomatis, agar alat tersebut dapat digunakan secara berkelanjutan.  

Ketua KWT Gading Lumintu, Ibu Mariyah  menyampaikan rasa terima kasih dan antusiasme terhadap inovasi yang diberikan. “Alat ini sangat membantu kami, apalagi jika nanti saat musim kemarau karena desa Doplang umumnya jika kemarau air sangat sulit. Semoga bisa menjadikan kebun kami lebih subur dan hasilnya lebih baik,” tuturnya.  

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan KWT Gading Lumintu dapat menjadi contoh dalam pemanfaatan teknologi tepat guna untuk mendukung ketahanan pangan berbasis komunitas, sekaligus menjadi mitra strategis dalam pemberdayaan masyarakat desa.